Dalam matematika ada cara praktis dalam menentukan letak suatu benda
yaitu dengan menggunakan koordinat kartesius. Bidang koordinat digunakan
untuk menentukan letak titik. Pada bidang koordinat terdapat garis
mendatar yang disebut sumbu X. Selain itu, juga terdapat garis tegak
yang disebut sumbu Y. Setiap titik pada bidang koordinat dapat
ditentukan letaknya berdasarkan jarak terhadap sumbu X dan sumbu
Y.Perhatikan letak titik-titik pada bidang koordinat berikut.
Pada gambar bidang koordinat di atas, terdapat sumbu X dan sumbu Y.
Sumbu X adalah garis mendatar yang dilengkapi dengan bilangan-bilangan
bulat. Sumbu Y adalah garis tegak yang dilengkapi bilangan-bilangan
bulat. Sumbu X dan sumbu Y digunakan untuk menentukan letak titik pada
bidang koordinat. Bagaimana cara kita menentukan letak titik A?
Cara menentukan letak titik A adalah sebagai berikut.
Cara menentukan letak titik A adalah sebagai berikut.
- Perhatikan letak titik A.
- Tarik garis tegak melalui titik A dan memotong sumbu X pada bilangan -4. Bilangan -4 disebut absis.
- Tarik garis mendatar melalui titik A dan memotong sumbu Y pada bilangan 5. Bilangan 5 disebut ordinat.
- Koordinat titik A adalah pasangan bilangan (-4, 5) yang menyatakan letak titik A pada bidang koordinat.
Cara menentukan letak titik B :
- Perhatikan letak titik B.
- Tarik garis tegak melalui titik B dan memotong sumbu X pada bilangan -6. Bilangan -6 disebut absis.
- Tarik garis mendatar melalui titik B dan memotong sumbu Y pada bilangan -3. Bilangan -3 disebut ordinat.
- Koordinat titik B adalah pasangan bilangan (-6, -3) yang menyatakan letak titik B pada bidang koordinat.
Cara menentukan letak titik C:
- Perhatikan letak titik C.
- Tarik garis tegak melalui titik B dan memotong sumbu X pada bilangan 0. Bilangan 0 disebut absis.
- Titik C berada pada bilangan -2. Bilangan -2 disebut ordinat.
- Koordinat titik C adalah pasangan bilangan (0, -2) yang menyatakan letak titik C pada bidang koordinat.
Cara menentukan letak titik D :
- Perhatikan letak titik D.
- Tarik garis tegak melalui titik D dan memotong sumbu X pada bilangan 4. Bilangan 4 disebut absis.
- Tarik garis mendatar melalui titik D dan memotong sumbu Y pada bilangan 5. Bilangan 5 disebut ordinat.
- Koordinat titik D adalah pasangan bilangan (4, 5) yang menyatakan letak titik D pada bidang koordinat.
Cara menentukan letak titik E :
- Perhatikan letak titik E.
- Tarik E berada pada bilangan 6. Bilangan 6 disebut absis.
- Tarik garis mendatar melalui titik E dan memotong sumbu Y pada bilangan 0. Bilangan 0 disebut ordinat.
- Koordinat titik E adalah pasangan bilangan (6, 0) yang menyatakan letak titik E pada bidang koordinat.
Cara menentukan letak titik F :
- Perhatikan letak titik F.
- Tarik garis tegak melalui titik F dan memotong sumbu X pada bilangan 3. Bilangan 3 disebut absis.
- Tarik garis mendatar melalui titik F dan memotong sumbu Y pada bilangan -7. Bilangan -7 disebut ordinat.
- Koordinat titik F adalah pasangan bilangan (3, -7) yang menyatakan letak titik F pada bidang koordinat.
Untuk menggambar bangun datar juga dapat menggunakan bidang koordinat.
Cara menggambar bangun datar pada bidang koordinat tidak jauh berbeda
dengan menentukan letak titik pada bidang koordinat. Hanya saja jika
ingin membuat bangun datar maka ada langkah lanjutannya, yaitu seteah
menentukan titik-titik tersebut kemudian titik-titik dihubungkan antara
titik satu dengan titik lainnya dengan menggunakan garis sehingga
membentuk bidang datar yang dikehendaki.
Contoh Soal :
Diketahui
koordinat titik-titik berikut. A (-5, 2), B (-2, -3), C (4, -3), dan D
(1, 2). Tentukan letak titik A, B, C, dan D pada bidang koordinat
berikut.Kemudian, hubungkan titik A dan B, B dan C, C dan D, serta A dan
D. Bangun apakah ABCD?
GOOD
ReplyDelete